Cerita Seks Bercinta Dengan Mahasiswi Yang Lihai Seks
Cerita Seks Bercinta Dengan Mahasiswi Yang Lihai Seks
DewaPoker - Aku kenal dengan seorang cewek yang kuliah
di fakultas Ekonomi Universitas M, sedangkan aku kuliah di fakultas teknik.
Kami kenal secara ga sengaja. Perkenalan dimulai waktu Universitas kami
mengadakan Kemah bersama. Wuiihhh, rame banget. Kami kenal saat acara bebas.
![]() |
Cerita Seks Bercinta Dengan Mahasiswi Yang Lihai Seks |
“Hai…”
sapaku ke cewek itu, dan dia balas menjawab “Hai juga.”
“Fakultas Ekonomi ya?” “Kenalkan Bendi.” Aku mencoba untuk tetap PD walaupun
sebenarnya sudah mulai ga kuat nahan badan yang panas dingin .
Tak
diduga, dia menjawab “Namaku Sheryl, kamu dari Fakultas Teknik kan?”. Aku udah
sering lihat kamu kok waktu lewat depan gedung Ekonomi.”
“Bagus,
berarti tahap perkenalan bisa dilanjut nich!!”, aku berteriak dalam hati.
Selanjutnya,
setelah perkenalan itu, kami semakin akrab. Namun, ada hal yang memang masih
menjadi penghalangku untuk lebih dekat dan mencoba intim dengan Sheryl.
Ternyata dia sudah punya gebetan, kebetulan temen dia waktu SMA dulu yang
kuliah di Fakultas yang sama. “Aduuuuhhhh!!!” Aku protes dalam hati, mengapa
aku baru menemukan sesosok cewek yang okey pada saat dia sudah dimiliki orang
lain. FYI, cewek itu berbadan proporsional, dengan tinggi badan sekitar 168 cm,
dengan ukuran dada + 36B. Waaaaw… keren banget deh.
Sehingga
kami hanya dapat berteman saja. Walaupun begitu, aku sering mencuri – curi
melihat dadanya yang ranum dibalik bajunya saat kami bertemu, tanpa diketahui
pacarnya tentunya.
Seringkali
pula, aku melihat dia melihat sesuatu di balik celanaku, ga tahu tuh, dia lihat
apaan, tapi saat aku tanya, dia selalu menjawab celana panjang lo bagus
(hihihihihi, jujur ga sich???).
Hingga
suatu ketika, saat kami pergi berdua untuk cari makan malam (maklum, kami
berdua kebetulan anak kost, dan rumah kost kami lumayan dekat), dia bercerita
tentang permintaan pacarnya untuk segera menikah. DHUEEERRRR!!!! Kepalaku
terasa berat dan mataku terasa pedih. Pada saat itu pulalah, aku kemudian
memberanikan mengungkapkan perasaanku dan mengatakan menyayanginya. Sebenarnya
aku menyangka kalau Sheryl akan marah dengan keterusteranganku. Tapi, ternyata…
dia malah terharu dan juga berkata, “Gue sebenarnya juga sayang sama elo, tapi
pacar gue ga mungkin mutus gue.”
Waduh,
aku jadi kebingungan, dan sementara terdiam, tapi kemudian Sheryl tersenyum dan
bilang, “Kita jadi temen mesra aja, dan akses bisa bebas, karena pacar gue juga
udah bebas akses badan gue.” Nahhh loooo, hati ku berteriak gembira namun juga
agak BT juga. Ternyata tubuhnya sudah ada yang nimbrung.
Tapi
sudah lah, aku sanggupi saja permintaan dia, dan mulai saat itu, aku pun bebas
mengakses tubuhnya. Pada malam itu pula, kami langsung praktek hehehhe…
Setelah
makan malam, kami pun langsung pulang dan aku mampir ke kostnya. Karena kost Sheryl
sangat bebas akses dan waktu berkunjung ga pernah dibatasi. Kami pun memiliki
waktu yang sangat luas. Kami pun langsung masuk ke kamar Sheryl, cepat – cepat
dia membersihkan diri di kamar mandi, ternyata ada kamar mandi dalamnya.
Setelah
dia mandi, aku pun bergantian mandi. Aku bertanya dalam hati, kok ga mandi
bareng aja ya? Ahh, paling itu kebiasaan dia aja kali ya?
Cerita
Dewasa : Setelah kami berdua telah bersih, ternyata dia ga memakai kembali
pakainnya. Tapi memakai piyama handuk warna kuning cerah, aduh kaya jeruk aja
pikirku . Selanjutnya, aku langsung mendekat ke Sheryl dan mulai menciumi
wajahnya dan berhenti lama untuk menikmati manisnya bibir Sheryl. Wooowww… udah
lama aku ingin merasakan bibir ini, ternyata aku bisa!!!
Kami
semakin panas, dan secara perlahan aku merasakan tekanan di bagian bawahku,
ternyata tangan Sheryl udah meraba – raba bagian luar selangkangan ku. Oooohhh…
ahhhhh… kami semakin terangsang dan saling meraba, aku mulai meraba dada
kanannya di depan piyamanya, aku goyangkan sedikit dan usap usap. Uuuuhhhh,
enak… Sheryl mulai berkicau… ga berhenti. Supaya ga terlalu mencurigakan, Sheryl
berhenti sebentar dan menyetel musik Pop Barat, sepertinya lagu kompilasi.
Ternyata lagu yang distel justru lebih merangsang libido kami. Tanpa banyak
bicara, aku mulai melucuti piyama Sheryl, tanpa banyak komentar pun, Sheryl
membuka kaos dan celana panjangku lalu menyerbu dadaku dan menghisap putingku..
Ahhhh sensasi yang luar biasa, karena memang aku belum pernah merasakan hal
ini. Ternyata Sheryl sangat berpengalaman, aku pun berpikir apakah dia sudah
sering beginian dengan pacarnya? Pikiran macam ini lah yang kemudian memacuku
untuk dapat memuaskan nafsunya.
Segera
aku pegang dadanya, dan aku usap usap putingnya yang berwarna merah muda. Terus
aku usap dan kemudian aku hisap.. slurp slurp slurp dan aku gigit sedikit untuk
memberi sensasi kepada Sheryl. Uaaaahhhh, dia mengerang, “Terus sayang.. isep
terus… enak.. ahhhh.” Saat itu juga aku mulai meraba pangkal pahanya, Sheryl
masih memakai celana dalam warna merah muda. Dengan penuh keyakinan aku mulai
mengelus gundukan yang muncul dibagian bawah celana dalamnya. Dia semakin
mengerang… dan aku terus meraba, hingga aku rasakan gundukan itu terasa sedikit
basah.. Aku bingung juga sich… (maklum… ).
Sheryl
pun, tak mau kalah dengan aksi ku, dia mulai menyelipkan tangannya ke balik
celana dalamku, dan langsung memegang Mr. P ku dan mulai meremas dan menarik
maju mundur. Aku sangat terangsang.. terasa sesuatu yang bergetar di tubuhku,
dan aku semakin berani membuka celana dalam Sheryl dan mengusap Mrs. V nya,
lama – lama, kami semakin asyik, tanpa sadar aku mulai memasukkan tanganku ke
Mrs. V Sheryl, penuh dengan kenikmatan yang aku ga tahu seperti apa, Sheryl
berkata, “Kamu tiduran Ben, aku mau servis kamu…”
Aku
pun langsung tiduran, dan terasa Mr. P ku menjadi hangat dan basah… saat aku
lihat.. Wooooowwww… Sheryl menjilat dan mengulum P ku dengan penuh semangat..
Ohhhh ahhhh uhhh.. aku mulai meracau ga menentu.. lagu yang diputar sejak tadi
semakin menambah romantisme suasana. Setelah Sheryl puas menjilat dan mengkulum
P ku, aku pun mencium bibirnya lagi, dan menjilat puting susunya.. terus aku
lanjutin menjilat seluruh tubuhnya sama seperti yang Sheryl instruksikan.
Saat
mendekati Mrs. V nya, aku berhenti sebentar, karena ragu, namun Sheryl berkata,
“Lanjutin aja Ben, lo bakal keenakan ntar”. Aku pun menjilat Mrs. V nya dan
sedikit maju mundur, karena secara naluri seperti itu. Sheryl meracau ahhhhh…..oooojjjjjhhhhh…
terus Ben…. jangan berhenti…. enyakkkk….
Aku
pun terus menjilati V nya, dan tiba tiba aku berpikir, gimana kalo P ku bertemu
langsung dengan V nya. Aku pun segera meminta hal ini ke Sheryl, dia sedikit
melihatku lalu, tersenyum dan mengangguk. Wahhhh.. terasa sesuatu yang luar
biasa terjadi, aku semakin terangsang. Sheryl membantu memegang P ku dan
mengarahkan menuju V nya. Posisi yang kami pakai adalah Sheryl di bawah dan aku
di atas. Saat P ku mulai masuk lubang V nya, aku merasakan sedikit linu dan
geli. Tapi semakin kedalam, semakin hangat dan enak.. Ahhh ohhh… uhhh… terus
sayang.. terus… jangan berhenti…. ahhhh… Aku pun semakin tergoda untuk terus
menyodok. Bunyi srox.. sroxxx…sroxx… mulai terdengar dan kami berciuman dan
saling meraba, aku semakin terangsang dan memegang kedua susu Sheryl yang besar
itu, dan mengusap pentilnya. Sheryl pun mencengkeram punggungku dan menarik
pinggulku untuk semakin masuk ke tubuhnya.
Setelah
beberapa saat, kami berganti posisi, Sheryl berada diatasku dan aku memangku
dia diatas ranjangnya. Sheryl semakin mudah mengatur posisinya.
Srok..srok..srokk..srokk… Sheryl meracau… ouch..ah…uh…ach…. Enak… Ben…
Aku menjilat susunya dan mengulum pentilnya… dan terkadang mencium bibirnya.
Aku menjilat susunya dan mengulum pentilnya… dan terkadang mencium bibirnya.
Setelah
sekitar 20 menit, aku mulai merasakan sesuatu yang bergetar di dalam tubuhku,
dan siap untuk meledak… aku pun merasakan Sheryl beberapa kali merinding….
Hingga akhirnya Sheryl berteriak kecil dan tubuhnya menjadi tegang dan saat itu
pulalah aku juga menegang dan sesuatu muncrat dari P ku di dalam V nya…
Beberapa detik kemudian kami berciuman dan aku mencium pentilnya.
Setelah
itu, aku berkata kalau ada sesuatu yang muncrat tadi, dan Sheryl tertawa
lepas.. “Hahahahahha… itu nama sperma Ben”, kamu ga pernah ML ya?”
“Ya
ngga lah..” Aku membalasnya sambil kembali berpakaian, setelah membersihkan
diri kami. “Kalau itu sperma, berarti kamu bisa hamil dong Sher? Terus gimana
dong?” Aku menjadi takut. Sheryl dengan gampang menjawab… “Tenang aja Ben, aku
sering kok ML ama pacarku dan sering keluar di dalam. Tapi aku cegah dengan pil
KB biar ga hamil, dan sampai sekarang masih efektif kok hehehehe.” Dia
terkekeh… aku pun senyum aja, dan mencium bibirnya sebelum pulang.
Cerita
Dewasa Dan Film Bokep – Sejak saat itu, kami selalu meluangkan waktu untuk ML,
bisa di kamar kost-ku atau di kamar kostnya. Pokoknya di tempat yang kami lihat
memungkinkan, tentunya tanpa meninggalkan kesan yang mencurigakan dengan pacar Sheryl.
Post a Comment